Mengapa wanita itu lemah akalnya ? Akal yang berasal dari kata "Iqaal", artinya ikatan mengikat sesuatu hingga tidak bisa lagi bebas bergerak. Dan subhanallah akal hanya mampu dikalahkan bila sudah menghadapi perasaan. Sedangkan kita lebih sering menggunakan perasaan dan emosi. Perasaan mempunyai nilai yang sangat tinggi, sangat mulia dan sangat diperlukan untuk mewujudkan kasih sayang. Apa jadinya kalau dunia ini tanpa wanita ? Hanya ada pria dengan akal - akalnya yang hebat tanpa diimbangi oleh perasaan maka dunia ini mungkin sudah hancur beribu tahun yang lalu. Kita sudah sepatutnya bangga menjadi wanita, karena kelemahan akal bukan menjadi sesuatu yang cela. Segala sesuatu di dunia ini diciptakan berpasangan dan seimbang. Maka dari itu wanita diberi tugas oleh Allah untuk mengandung, menyusui, memelihara anak dan tugas - tugas lain yang membutuhkan perasaan. Sehingga anak tersebut akan mewarisi kesempurnaan akal dan kelembutan.
"Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih banyak dari sebahagian yang lain. (Karena) bagi orang laki-laki ada bahagian daripada apa yang mereka usahakan, dan bagi para wanita (pun) ada bahagian dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." (QS. An-Nisaa' :32).
Dan telah pula diterangkan dalam al-Quran, bahwa wanita juga mampu memimpin suatu negeri jika Allah menghendaki. Ratu Bilqis adalah ratu yang dikenal sangat bijaksana dan rendah hati. Seperti dalam surat an-Naml :23 Allah berfirman :
"Sesungguhnya aku menjumpai seorang wanita yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi segala sesuatu serta mempunyai singgasana yang besar."
Dan akan berbeda kondisinya ketika kita telah berkeluarga maka Allah menegaskan kembali dalam surat An-Nisaa' : 34
"Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasihatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar."
Jangan pernah takut untuk dipandang rendah oleh makhluk Allah tetapi takutlah dipandang rendah oleh Allah. Sehingga Dia Yang Maha Tinggi yang akan mengangkat derajat kita hamba-Nya.
0 comments:
Post a Comment